SAPULOBANG
Teman Jabar
Jaringan Jalan di Jawa Barat terdiri dari Jalan Nasional 1789,20 km, Jalan Kabupaten/kota 27.343,31 km, sedangkan jaringan Jalan Provinsi 2.360,58 km yang terdiri dari 297 ruas dengan kemantapan Jalan provinsi 81,52% (18,48% tidak mantap).
Untuk penanganan jalan provinsi maka dilakukan dengan Pemelihraan Rutin, Pemeliharaan Berkala, Rekontruksi Jalan, dan Penanganan Jalan Dampak Bencana. Untuk pemeliharaan berkala dan rekonstruksi dilakukan dalam kurun beberapa tahun sekali dan memerlukan anggaran yang cukup besar.
Sementara Pemeliharaan Rutin Jalan adalah kegiatan merawat dan memperbaiki kerusakan-kerusakan yang terjadi pada ruas-ruas jalan dengan kondisi pelayanan mantap, . Pemeliharaan rutin dilakukan sepanjang tahun dan sifatnya sebagai proteksi/perfentif terhadap kerusakan Sehingga pelayanan jalan terhadap pengguna jalan dapat maksimal.
Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat menyelenggarakan pemeliharaan rutin jalan dengan pekerjaan yang dilaksanakan antara lain : Perawatan Lapis permukaan seperti penambalan lubang/patching, pelaburan aspal, dan lain-lain. , Pemeliharaan Bahu jalan, seperti pengisian material bahu jalan yang tergerus dan pemotongan rumput, Drainase jalan, seperti pembersihan saluran, agar tetap berfungsi saat musim hujan. dan Pemeliharaan bangunan pelengkap jalan, seperti gorong-gorong.
Untuk mengintensifkan pemeliharaan rutin jalan ,khusus menutupi lubang-lubang di semua ruas jalan provinsi , maka dilaksanakan Program “SAPU LOBANG” . Sapu Lobang dilakukan oleh Tim Unit Reaksi (URC) yang tersebar di seluruh Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) I – VI di 27 Kota/Kabupaten , setiap hari secara bergilir Untuk anggaran, sebagaimana pemeliharaan rutin , Program “Sapu Lobang” berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jawa Barat.